koneksi fastnet menggunakan mikrotik

kali ini saya ingin membahas cara konfigurasi jaringan menggunakan RouterBoard mikrotik RB750G, sedangkan uplinknya menggunakan fastnet, untuk uplink fastnet ini biasanya sudah include dengan modem yang outputnya berupa port interface ether untuk LAN. untuk topologinya adalah seperti berikut :


Fastnet ---> Modem Motorola (didapat dari fastnet) ---> Mikrotik --> client(switch/pc)


karena ada 5 ethernet maka asumsi yang digunakan disini adalah ethernet 1 dan 2

ether 1 : berasal dari uplink

ether 2 : menuju client (switch/pc)


selanjutnya saya anggap kita sudah mendownload aplikasi Winbox untuk memulainya, jika belum bisa download disini winbox


1. pastikam untuk kabel LAN sudah terpasang dengan benar dengan konfigurasi Straight
2. untuk konfigurasi dari uplink menuju ether 1 dan dari ether 2 menuju ke switch/pc clinet
3. setelah terpasang dan winbox sudah di buka klik tombol [...] pada sebelah kiri connect to, dan setelah itu anda akan mendapatkan mac-address beserta ipnya, untuk up default mikrotik biasanya adalah 192.168.88.1, karena setting ip address saya sudah berubah maka ip default tidak berlaku, connect to menggunakan winbox seperti pada gambar berikut :
 

4. setelah mac address dan ip-address keluar, connect to dengan mac address, dan setelah itu anda akan masuk ke dalam kotak winbox
5 tambahkan ip address untuk interface yang mengarah ke client, dari topologi diatas maka di dapat ip address yang mengarah ke client adalah interface ether 2 dengan ip 192.168.0.252/24

6. klik DHCP Client dan gunakan tombol (+) untuk mendapatkan ip dari uplink fastnet, karena interface dari modem yang masuk di ether 1, maka untuk setting DHCP pada interface di setting ether 1, pastikan dalam address list DHCP Client muncul ip address dan status "bound", itu berarti anda sudah terhubung dengan jaringan fastnet
 

7. Pastikan ketika kita sudah mendapatkan ip address dari fastnet setalah konfigurasi DHCP client dan  statusnya bound, muncul block ip address pada ip address list yang mengarah ke interface ether 1
 
8. pastikan setelah pada langkah diatas kita mendapatkan DNS, dengan memilih ip DNS, dan klik setting maka akan nampak DNS setting, pastikkan untuk mendapatkan ip DNS dari uplink fastnet, dalam case ini ketika status sudah bound pada DHCP Client tadi seharusnya ip DNS pun sudah di dapatkan, setelah itu centang Allow Remote Request, sehingga setiap client nantinya dapat merequest DNS tersebut.


9. konfigurasi Route, dalam case ini sama halnya dengan  DNS, sehingga ketika dhcp client berstatus bound maka untuk routeingnya juga akan muncul dst-address 0.0.0.0/0 yang mengarah ke ip yang di dapat pada upstrem isp.



10. konfigurasi firewall Nat dengan menggunakan action masquered, case penggunaan masquared agar lebih jelas bisa di lihat di sini ,pada intinya masquareade berfungsi mentranslasikan ip public ke ip local dan sebaliknya
11. jika kita ingin menjadikan konfigurasi pada lan client bersifat DHCP maka kita dapat menambahkan ip dan range ip pada DHCP server dengan interface mengarah ke client, dari case diatas berarti interface mengarah ke interface ether 2, akan tetapi jika menggunakan ip statik maka kita dapat melakukan setting pada pc kita dengan setting seperti berikut :
ip address       : 192.168.0.x
subnet mask   :  255.255.255.0
serta untuk gateway : 192.168.0.252
untuk x sembarang sesuai pembagian ip pada client yang kita inginkan, dan seharusnya sampai dengan langkah ini kita sudah dapat terkoneksi dengan internet. untuk konfigurasi DHCP Server dapat di lihat di sini

selamat mencoba dan happy blogging :)

Komentar

  1. riadi7 November 2012 pukul 12.07

    sip thanks bgt mas :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yuk Belajar Teknologi Informasi7 November 2012 pukul 14.22

      @riadi : Terima kasih kembali mas, semoga bermanfaat

      Hapus
    2. daftar.firstmedia@gmail.com7 Februari 2014 pukul 22.53

      numpang share gan buat yang ingin berlangganan internet unlimited tanpa kuota Fastnet / First media bisa kunjungi blog ane http://daftarfirstmediajkt.blogspot.com/

      Hapus
    3. Yuk Belajar Teknologi Informasi24 Maret 2014 pukul 22.40

      wah ada yang jadi sales ya, mumpung nih untuk harga 255rb bandwidthnya dapet berapa MB ya ?

      Hapus
  2. kgfv.bekasi5 Januari 2013 pukul 22.10

    mas gilang,mau tanya,gimana caranya setting koneksi internet yang menggunakan fastnet+proxy (squid) trims,sumpah,susah bener cari tutorialnya...misal eth1 tuk ip(fastnet nya) eth2 (local 192.168.1.1 ) dan eth3 (proxy 192.168.2.1)....trims sebelum/sesudahnya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yuk Belajar Teknologi Informasi6 Januari 2013 pukul 01.19

      saat ini anda sudah bisa terkoneksi ke internet tanpa melewati proxy belum mas?jika sudah dan Jika ingin di buat transparant proxy anda bisa melihat langkah detailnya di sini http://gilanghilal.blogspot.com/2012/08/mikrotik-dan-proxy-squid.

      Hapus
  3. kgfv.bekasi6 Januari 2013 pukul 13.20

    trims respon cepatnya mas,nanti aku coba dulu,bisa ga bisa aku khabari hasilnya....trims atas waktunya,bravo mas gilang

    BalasHapus
  4. wahyu23 Januari 2013 pukul 23.59

    Mas Gilang terima kasih buat penjelasan yang sangat bermanfaat buat saya yg awam dengan mikrotik dan fastnet. Sebelumnya saya pake speedy dengan ip static utk melihat camera saya dirumah. kalau tidak keberatan bisa di jelaskan bagaimana men setup mikrotik untuk membuka port port tertentu (katakanlah port 80) dan mengaktifkan DDNS. terima kasih mas

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yuk Belajar Teknologi Informasi24 Januari 2013 pukul 16.00

      Langkah awal jika anda menggunakan speedy pastikan ip public menempel pada router anda, bagaimana caranya yaitu anda bisa melakukan dial up langsung dari mikrotik menggunakan pppoe, sebelum anda melakukan dial up menggunakan pppoe pastikan modem anda sudah di set bridge terlebih dahulu, untuk langkah selanjutnya bisa anda lihat detail di sini http://wiki.mikrotik.com/wiki/How_to_Connect_your_Home_Network_to_xDSL_Line

      langkah selanjutnya untuk membelokkan traffik anda dari ip publik ke ip local anda bisa menambahkan chain dst-nat

      /ip firewall nat add chain=dstnat dst-address=[ip publik anda] protokol=tcp port=80 action=dst-nat to-address=[ip camera] to-ports=80 (silahkan di sesuaikan dengan port camera anda)

      kemudian tambahkan juga chain dst-nat untuk traffik kembali

      /ip firewall nat add chain=srcnat src-address=[ip local (silahkan di sesuaikan dengan ip camera anda)] porotokol=tcp src-port=80 (silahkan di sesuaikan dengan port camera anda)action=src-nat to-address=[ip publik] to-ports=80

      langkah selanjutnya untuk ddns bisa anda lihat detailnya di sini http://www.dyncommunity.com/questions/1687/how-do-i-setup-dyndns-on-my-mikrotik-router.html

      Hapus
  5. Unknown14 Februari 2013 pukul 10.03

    trimakasih sangat berguna gan

    BalasHapus
  6. Unknown14 Februari 2013 pukul 10.04

    terimaksih gan

    BalasHapus
  7. Anonim17 Februari 2013 pukul 16.41

    Mas gilang terima kasih atas penjelasannya, saya masih awam sekali mengenai mikrotik tsb, dari cara diatas saya sudah lakukan, ipd dns sudah didapat dan mencoba menggunakan ip static, tetapi koneksi internet belum masuk Mas, kira-kira ada kesalahan di bagian mana ya? terima kasih atas penjelasannya (Krisna)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yuk Belajar Teknologi Informasi18 Februari 2013 pukul 10.13

      koneksi internetnya belum masuk maksudnya gimana mas?apakah tidak bisa akses ke web server lokal seperti itu?

      Hapus
    2. Anonim18 Februari 2013 pukul 23.45

      jadi pada setting DHCP Client status telah "bound", dan ip dns sudah muncul seperti yg diberikan dari fastnet nya, cara saya mengecek sudah masuk ke mikrotik nya apakah bisa dgn ping ke suatu website dulu di terminal? apabila sudah ada reply dari ping tsb, bgmn cara share ke komputer yg tersambung ya Mas? maaf Mas saya masih awam sekali (krisna)

      Hapus
    3. Yuk Belajar Teknologi Informasi19 Februari 2013 pukul 14.31

      tinggal anda tambahkan nat masquerade, misal modem masuk di interface ether 1, maka tinggal anda tambahkan

      /ip firewall nat add action=masquerade chain=srcnat disabled=no out-interface=ether1

      Hapus
    4. Yuk Belajar Teknologi Informasi19 Februari 2013 pukul 14.58

      Selain itu tinggal anda buatkan ip yang menuju ke client, agar setiap client dapat secara otomatis tinggal aktifkan DHCP Server

      Hapus
    5. Anonim19 Februari 2013 pukul 20.29

      Mas Gilang.. terima kasih sekali ilmu nya, sekarang koneksi internet saya sudah bisa di share. Ternyata kekurangannya kmrn pada DHCP server saya belum buat :)
      Sekali lagi terima kasih banyak Mas, sangat menambah ilmu bagi saya... sukses dan sehat selalu untuk Mas Gilang (krisna)

      Hapus
    6. Yuk Belajar Teknologi Informasi19 Februari 2013 pukul 21.51

      baik pak, terima kasih kembali :)

      Hapus
  8. Gate Of Death12 Mei 2013 pukul 16.21

    pak gilang, saya mau tanya, saat ini saya pakai fastnet kids 1mbps,. untuk masalah share koneksi saya udah berhasil (2 pc menggunakan switch) Modem>Switch>Pc 1/2

    nah masalahnya koneksi seperti tarik2an,. jadi disaat Pc 1 melakukan aktivitas yg membutuhkan koneksi internet Pc 2 selalu RTO/Request Time Out.. begitu pun sebaliknya

    saya udah coba berbagai macam software Bandwitdh/Speed Limiter seperti Shura/Nimbuz, Net limiter 3, I-Sehat.. untuk speed memang sudah bisa di batasi namun tetap saja RTO di salah satu PC..

    mohon pencerahannya pak gilang.. Thx

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yuk Belajar Teknologi Informasi13 Mei 2013 pukul 06.53

      Anda bisa tambahkan perangkat mikrotik antara modem fastnet dan switch bisa menggunakan RB750 atau diatasnya, kemudian tinggal anda set max-limit pada queue bandwidth yang di berikan ke masing-masing client sehingga tidak ada monopoli bandwidth

      Hapus
  9. Unknown14 Juni 2013 pukul 17.41

    mau mnta bimbingan pak gilang,saya masih awam soal memnage banwitdh,saya buka usaha warnet 6 client+1 server,90% user saya adalah pengguna game ol(hampir 100% PB)saya menggunakan mikrotik RB 750,speddy 2 Mbps.
    untuk mendapatkan hasil yang maksimal,berapa saya harus membagi max banwitdh perclient(upload dan download)termasuk burst dan time nya msti saya isi berapa,terimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yuk Belajar Teknologi Informasi14 Juni 2013 pukul 17.46

      cara paling mudah bisa anda tes avarage max bandwidth point blank untuk 1 komputer, nanti tinggal anda kali jumlah clientnya, setahu saya untuk game point blank 1 pc butuh 256 kbps.

      Hapus
  10. Unknown7 Juli 2013 pukul 09.58

    Mas Gilang terima kasih atas sharing tutorialnya,
    saya baru mau mengunakan RB750, dan dirumah sudan terpasang fastnet 1mb combo family,
    tapi bukannya untuk fastnet itu koneksinya dibatasi oleh mac address waktu pertama x langganan, nah apakah bisa dapat IP mas bila mac address RB750 nya tidak sama dengan ip address pc saat pertama kali langganan fastnet?

    BalasHapus
  11. Unknown7 Juli 2013 pukul 09.58

    Mas Gilang terima kasih atas sharing tutorialnya,
    saya baru mau mengunakan RB750, dan dirumah sudan terpasang fastnet 1mb combo family,
    tapi bukannya untuk fastnet itu koneksinya dibatasi oleh mac address waktu pertama x langganan, nah apakah bisa dapat IP mas bila mac address RB750 nya tidak sama dengan ip address pc saat pertama kali langganan fastnet?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yuk Belajar Teknologi Informasi26 Januari 2014 pukul 17.57

      bisa saja, nanti menggunakan DHCP client, tinggal interfacenya di tentukan
      contoh :
      ether 1 terhubung ke modem fastnet, nah nanti di konfigurasi mikrotik juga interface DHCP client di set interfacenya ether 1

      Hapus
  12. Anonim17 Agustus 2013 pukul 21.47

    mas gilang nubi mau nanya...
    dirumah saya ada 3 wireless connection yg sering dipake buat streaming dan browsing dan 1 wired yg dipake buat game online jadi butuh ping kecil. saya pake router cisco linksys E1000, ada cara tambahan atau settingan lain yg harus dilakukan kalo ntar pake RB750 sebagai bandwidth management? oh ya wireless nya tidak bisa diganti ke wired karena ipad sama smart tv. thanks mas gilang

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yuk Belajar Teknologi Informasi26 Januari 2014 pukul 17.56

      bisa saja mas, kalau mau untuk bandwidht management RB750 diletakkan di atas client, contoh modem -> RB750 -> client (bisa menggunakan AP atau langsung kabel)

      Hapus
  13. kenthos7 November 2013 pukul 15.25

    mas maohon pencerahan...kalo remote mikrotik yang menggunakan firstmedia settinganya gimana ya....terimakasih.

    BalasHapus
  14. fanani13 November 2013 pukul 08.49

    Mas Gilang mau nanya.. topologinya seperti ini
    modem fastnet -- RB750 (eth1) -- wifi TPLink WA5110 (eth2) --- Laptop
    dari RB750 sudah bisa ping keluar (yahoo, google, etc)
    wifi tplink saya setting bridge di rb750 nya, nat sudah di setting juga. laptop sudah dapat ip dari tp linknya.. ping ke gw (rb750, maupun tplink) bisa.. tapi belum bisa keluar ke yahoo atau google.
    tapi kalo dari eth2 lgsg direct ke laptop lgsg bisa ping ke yahoo etc. dns set manual.mungkin ada saran mas? trims..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yuk Belajar Teknologi Informasi26 Januari 2014 pukul 17.58

      coba di cek routingnya di TPlinknya sudah benar atau belum, pastikan default gateway di TPlink sudah terpasang dengan benar :)

      Hapus
  15. daftar.firstmedia@gmail.com22 Januari 2014 pukul 01.57

    untuk daftar dan harga fastnet terbaru bs cek http://daftarfirstmediajkt.blogspot.com/

    BalasHapus
  16. Anonim31 Januari 2014 pukul 09.45

    Mas Gilang mau tanya..
    saya di rumah ada warnet 6 PC.. cara setting IP address untuk billing dengan mikrotik RB 750 bagaimana ya..?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yuk Belajar Teknologi Informasi31 Januari 2014 pukul 10.05

      Caranya siapakan kopi&rokok secukupnya mas hehehe bercanda
      caranya adalah tentunya anda.harus paham komfigurasi dasar mikrotik dl, coba liat hal lain di blog saya pasti ada :)

      Hapus
  17. Unknown4 Desember 2014 pukul 09.48

    Pak Gilang saya menggunakan fastnet dan IP nya selalu beruba ,kalau dengan menggunakan mikrotik bisa ga IP ga beruba Terima Kasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yuk Belajar Teknologi Informasi1 Maret 2015 pukul 09.21

      tidak bisa Pak, karena IP tersebut sudah diberikan dari provider, bapak harus request ke provider tersebut

      Hapus

Posting Komentar

Silahkan sertakan nama bagi yang ingin berkomentar, Terima kasih..

Postingan populer dari blog ini

import address list nice mikrotik

Gambar
kali ini saya ingin memberikan langkah - langkah bagaimana cara mengimport address list nice (iix) sehingga nantinya dapat kita manfaatkan untuk membagi traffik ketika kita memiliki 2 upstream, 1 upstream di gunakan untuk melewati jalur iix dan 1 upstream yang lain di gunakan untuk jalur international. sebelum melangkah lebih jauh untuk membagi traffik antara international dan iix (nice), kita akan mencoba mengimport address list terlebih dahulu ke dalam router OS kita, langkah2nya adalah sebagai berikut : 1. download address list nice di sini http://ixp.mikrotik.co.id/download/nice.rsc 2. buka aplikasi OS mikrotik menggunakan winbox 3. setelah itu import ke dalam os mikrotik dengan cara mendrag ke files seperti pada tutorial saya sebelumnya disini 4. pastikan file nice.rsc sudah terdapat di files list seperti pada gambar berikut : ket no.4  : pada gambar form no.1 menunjukkan bahwa file nice.rs telus sukses di import kedalam OS mikrotik 5. melalui new terminal seperti pad
Baca selengkapnya

Pengertian chain pada packet flow mikrotik

Gambar
Jika kita sudah mulai melakukan konfigurasi secara kompleks misal menggunakan firewall ada baiknya kita mengerti beberapa pengertian chain di dalamnya, chain bisa di ibaratkan sebagai pos pemerikasaan dari mana dan mau kemana packet yang telah di periksa. untuk lebih detailnya bisa di lihat pada gambar berikut : gambar tersebut saya ambil dari http://wiki.mikrotik.com/wiki/Manual:Packet_Flow dan bisa anda baca kembali untuk lebih detailnya, akan sangat percuma ketika kita ingin melakukan beberapa konfigurasi dari load balancing, pengaturan bandwidth manajemen, ataupun kita akan melakukan blocking terhadap situ-situs tertentu akan tetapi kita tidak memahami dasar dari packet flow di dalam mikrotik. Di dalam packet flow terdapat 5 pos pemeriksaan didalamnya yaitu 1. Input 2. Output 3. Forward 4. Prerouting 5. Postrouting Untuk penjelasannya seperti berikut : input = pos pemeriksaan paket data yang terletak di depan Local Proses, semua data yang menuju ke dalam router itu se
Baca selengkapnya

Transparent Proxy pada Hotspot Server

Gambar
Biasanya kita melakukan block sebuah web dengan membuat transparent proxy seperti pada contoh blog saya sebelumnya di sini , tapi bagaimana jika kita mengaktifkan transparent proxy dimana pada network tersebut telah di instal Hotspot Server, sebetulnya tanpa kita sadari ketika kita mengaktifkan hotspot server pada sebuah interface kita juga telah mengaktifkan web proxy router tersebut, untuk melihatnya bisa kita lihat pada ip hotspot server seperti gambar berikut : Terlihat bahwa proxy statusnya "runnning", nah bagaimana jika kita ingin membuat network kita traffiknya melewati proxy atau istilahnya Transparent proxy, mudah saja kita tinggal masuk menu ip hotspot user profile kemudian tinggal kita centang "Transparent Proxy" seperti pada gambar di bawah ini : Mudah bukan?, selamat mencoba dan happy blogging :)
Baca selengkapnya